KUMPULAN DAFTAR PERINTAH COMMAND PROMPT

2/20/2013 0

Command Prompt adalah sebuah perintah dos yang terdapat pada OS windows yang dapat memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini bisa juga disalahgunakan oleh seorang cracker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya dengan menggunakan command prompt.


Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya, salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB . Berikut dibawah ini merupakan daftar perintah-perintah yang ada pada command prompt dari A-X :

a
ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV
ARP : Address Resolution Protocol
Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi
ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file
Attrib : Ubah atribut berkas

b

Bootcfg : Edit Windows boot settings
BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC

c


CACLS : Ubah file permissions

CALL : Panggil satu program batch yang lain
CD : Mengganti Directory – pindah ke Folder tertentu

Change : Ganti Terminal Server Session properties
CHKDSK : Check Disk – memeriksa dan memperbaiki masalah disk
CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS
CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch
CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder
CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin
CLEARMEM : Hapus kebocoran memori
CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard.
CLS : Menghapus layar (Clear The Screen)
CLUSTER : Windows Clustering
CMD : Start a new CMD shell
COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD
COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file
COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS
Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS
CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer
CONVERT : Konversi FAT ke drive NTFS
COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
CSCcmd : clien-side caching (Offline Files)
CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data

d

DATE : Display atau mengatur tanggal
Defrag : Defragment hard drive
DEL : Menghapus satu atau lebih file
DELPROF : Hapus profil pengguna NT
DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder
DevCon : Device Manager Command Line Utility
DIR : Menampilkan daftar file dan folder

DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk
DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk
Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain
DISKPART : Disk Administrasi
DNSSTAT : DNS Statistik
DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro
DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif
DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif
DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif
DSRM : Hapus item dari Active Directory

e

ECHO : Menampilkan pesan di layar
ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch
ERASE : Menghapus satu atau lebih file
EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log
EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel
EXPAND : uncompress file
Ekstrak : uncompress file CAB

f

FC : Bandingkan dua file
FIND : Mencari string teks dalam sebuah file
FINDSTR : Cari string dalam file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file
FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain
FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List
FORFILES : Proses Batch beberapa file
FORMAT : Format disk
FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes)
FSUTIL : File dan Volume utilitas
FTP : File Transfer Protocol
FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file

g

GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global
GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel
GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup

h

HELP : Online Help

i

ICACLS : Ubah file dan folder permissions
IF : kondisional melakukan perintah
IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup
IPCONFIG : Configure IP

k

KILL : Remove program dari memori

l


LABEL : Edit disk label
LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal
LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer
Logoff : user log off
LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file

m

MAPISEND : Kirim email dari baris perintah
MBSAcli : Baseline Security Analyzer
MEM : Display penggunaan memori
MD : Buat folder baru
MKLINK : Buat link simbolik (linkd)
MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem
MORE : Display output, satu layar pada satu waktu
MOUNTVOL : mengelola volume mount point
MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain

MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya

MSG : mengirim pesan atau message
MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
MSINFO : Windows NT diagnostics
MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s)
MV : Copy in-menggunakan file

n

NET : Kelola sumber daya jaringan
NETDOM : Domain Manager
Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses
NETSVC : Command-line Service Controller

NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP)
NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP)
NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu
NSLOOKUP : Nama server lookup
NTBACKUP : Backup folder ke tape
NTRIGHTS : Edit hak user account

p

PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable
PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian

PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan
perms : Tampilkan izin untuk pengguna
PERFMON : Kinerja Monitor
PING : Menguji koneksi jaringan
POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD
PORTQRY : Tampilan status ports dan services
Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya
PRINT : Mencetak file teks
PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer
PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default
PROMPT : Mengubah command prompt
PsExec : Proses Execute jarak jauh
PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote)
PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna
PsInfo : Daftar informasi tentang sistem
PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses
PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses
PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing)
PsLogList : catatan kejadian log
PsPasswd : Ubah sandi account
PsService : Melihat dan mengatur layanan
PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer
PsSuspend : proses Suspend
PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang

q

QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu

r

RASDIAL : Mengelola koneksi RAS
RASPHONE : Mengelola koneksi RAS
Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak
REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai
REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry
Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL
REGINI : Ubah Registry Permissions
REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch
REN : Mengubah nama file atau file
REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain
RD : Hapus folder (s)
RMTSHARE : Share folder atau printer
Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna
RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan
RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda
RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections)

s

SC : Control Layanan
SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu
SCLIST : Tampilkan Layanan NT
SET : Display, set, atau menghapus variabel environment
SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel
SETX : Set variabel environment secara permanen
SFC : Pemeriksa Berkas Sistem
SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print
SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch
SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file)
SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung
SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup
SHUTDOWN : Shutdown komputer
SLEEP : Tunggu untuk x detik
SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008)
SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat
SORT : Sort input
START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah
SU : Switch User
SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain
SUBST : Associate jalan dengan huruf drive
Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem

t

TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services
TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori
TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem
TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file
TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe
TLIST : daftar tugas dengan path lengkap
TOUCH : mengganti file timestamps
Tracert : Trace route ke sebuah remote host
TREE : tampilan grafis struktur folder
TYPE : Menampilkan isi dari file teks

u

USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login

v

VER : Tampilkan versi informasi
VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan
VOL : Menampilkan sebuah label disk
w
WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori
wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain
WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file
WINMSD : Sistem Windows diagnostik
WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II
WMIC : Perintah WMI

x

XCACLS : Ubah file dan folder permissions
XCOPY : Menyalin file dan folder 

Manfaat TIK

2/20/2013 0

Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Pendidikan - Apa yang sekarang kita rasakan sekarang sangatlah berbeda jauh dengan 10 tahun kebelakang, Teknologi informasi dan komunikasi bisa kita nikmati dalam berbagai bidang. salah satunya dalam bidang pendidikan. para siswa di zaman yang serba canggih ini dituntut bisa menguasai komputer dan internet. namun sangatlah disayangkan dari beberapa siswa yang mulai mengerti dunia komputer dan internet hanya sekedar tegur sapa melalui layanan Jejaring sosial seperti facebook dan Twitter.

Kehadiran Teknologi informasi dan komunikasi, terutama komputer dan internet sudah lama dimanfaatkan oleh negara-negara maju. Misalnya, di negara seperti Inggris, Amerika, dan Jepang, teknologi informasi dan komunikasi digunakan dalam kegiatan pembelajaran di sekolah-sekolah melalui pemanfaatan komputer dengan didukung teknologi internet. Dengan teknologi komputer dan internet, para siswa atau mahasiswa tidak hanya dapat belajar di dalam kelas. Mereka dapat belajar di mana pun karena hampir semua materi pelajaran dapat diiperoleh melalui CD atau langsung diakses melalui Internet.



Indonesia tidak mau ketinggalan dengan negara-negara maju. Sekarang ini, komputer sudah mulai diperkenalkan di sekolah. Mulai dari pendidikan prasekolah (playgroup) sampai universitas. Bagi anak-anak playgroup dan taman kanak-kanak, sudah tersedia berbagai media pembelajaran melalui komputer yang memungkinkan pembelajaran secara interaktif tanpa meninggalkan sifat anak-anak, yaitu hermain. Secara umum, peran TIK dalam lingkungan pendidikan dapat dirasakan oleh para siswa, sekolah, dan orang tua.

PENGERTIAN DAN FUNGSI POWER SUPPLY

2/20/2013 0

Power  supply  adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai  tegangan langsung kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardware komputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supply berupa kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing.
Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh dayanya dan dihitung dengan satuan Watt.

Cara kerja
Ketika kita menekan tombol power pada casing, yang terjadi adalah langkah berikut.
Power supply akan melakukan cek dan tes sebelum membiarkan sistem start. Jika tes telah sukses, power supply mengirim sinyal khusus pada motherboard, yang di sebut power good

Jenis konektor pada power supply

1. Konektor 20/24 pin ATX Motherboard.
 Digunakan untuk mensuplly tegangan ke motherboard.  Pada Motherboard versi lama digunakan Konektor ATX 20 pin, sedangkan Motherboard yang  sekarang / terbaru sudah menggunakan konektor ATX yang 24 pin. Untuk konektor ATX 24 pin pada dasarnya merupakan konektor ATX 20 pin ditambah dengan konektor 4 pin, sehingga kedua konektor ini bisa digabungkan atau dilepas sesuai dengan motherboard yang kita pakai.

2. ATX 4 pin connector
Digunakan sebagai penyedia supply tegangan untuk Processor kelas Intel Pentium IV. Jadi pada Pentium 4 kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan.

3. 4 Pin Peripherial Power Connector / Molex Connector
 Digunakan sebagai supply tegangan untuk berbagai  hardware seperti  Hardisk IDE, CD ROM Drive dan Kipas Casing komputer.

4. SATA Power Connector
 Digunakan untuk mensupply tegangan untuk komponen hardware yang menggunakan interface SATA seperti  Hardisk SATA dan CD/DVD ROM SATA.

5. Floppy Drive Connector / Berg Connector
 Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external  audio card. Karena penggunaan Floopy Drive sekarang sangat jarang, maka konektor ini jarang digunakan.

6. 6 pin PCI-E connector
Konektor ini digunakan untuk memberikan tegangan pada yang terdapat  pada beberapa  graphic Card yang menggunakan slot PCI Express.
Jenis power suply

Jenis power supply

Power supply AT
Power supply yang memiliki kabel power yang dihubungkan ke motherboard terpisah menjadi dua konektor power (P8 dan P9). Kabel yang berwarna hitam dari konektor P8 dan P9 harus bertemu di tengah jika disatukan.
Pada power supply jenis AT ini, tombol ON/OFF dihubungkan langsung pada tombol casing. Untuk menghidupkan dan mematikan komuter, kita harus menekan tombol power yang ada pada bagian depan casing. Power supply jenis AT ini hanya digunakan sebatas pada era komputer pentium II. Pada era pentium III keatas atau hingga sekarang, sudah tidak ada komputer yang menggunakan Power supply jenis AT.

Ciri utama
- Tombol on/off bersifat manual
- Ketika Shutdown, untuk mematikan mesti menekan tombol CPU
- Kabel daya ke motherboard terdiri atas 2 x 6 pin
- Daya rata-rata di bawah 250Watt

Power suplly ATX
Power Supply ATX (Advanced Technology Extended) adalah jenis power supply jenis terbaru dan paling banyak digunakan saat ini. Perbedaan yang mendasar pada PSU jenis AT dan ATX yaitu pada tombol powernya, jika power supply AT menggunakan Switch dan ATX  menggunakan tombol untuk mengirikan sinyal ke motherboard seperti tombol power pada keyboard.

Ciri utama
-Terdiri  atas satu set kabel supply ke motherboard yang berjumlah : 20pin atau 20pin + 4pin 24pin + 4pin atau 24pin + 8pin
-Ketika shutdown otomatis CPU mati
- Ada konnector tambahan power SATA (PSU terkini)
-Daya lebih besar untuk memenuhi standar komputasi masa kini
-Efisiensi lebih baik

Pengertian Dan Fungsi Tentang CD-ROM dan CD-RW Drive

2/20/2013 0

Pengertian CD-ROM
CD-ROM  merupakan akronim dari "compact disc read-only memory" adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai  700MB atau 700 juta bita CD-ROM drive hanya bisa digunakan untuk membaca sebuah CD saja. Secara gari besar CD-ROM dibedakan menjadi 2 menurut tipenya yaitu : ATA/IDE  dan SCSI. Yang paling mendasari dari perbedaan tersebut adalah kecepatannya. Kalau ATA memiliki kecepatan 100-133Mbps sedangkan SCSI memiliki kecepatan kira-kira 150 Mbps. Untuk tipe SCSI biasanya ditemuka pada CR RW drive. Pada CD ROM terdapat tulisan 56X artinya kemampuan memberikan kecepatan transfer data sebesar 56 x150 Kbps. Tipe CD RW juga biasanya  dibedakan berdasarkan kemapuan membakar dan membaca. CD RW tipe 12x8x32 artinya memiliki kemampuan membakar pada CD R seccepat 12x, membakar pada CD RW secepat 8x, dan membaca CD R/CD RW/dengan kecepatan maksimal 32x.

Fungsi
                Telah di jelaskan bahwa CD ROM mempunyai arti bahwa sebuah Hadware yang hanya bisa membaca CD saja. Selain kegunaan dasar tersebut CD ROM juga digunakan untuk melakukan penginstalasian sebuah OS (OPERATING SYSTEM), Game, atau Software-software lainnya. Atau melakukan booting pada saat msuk ke OS bila sebuah System tidak mau berjalan.

Cara kerja
                Pada CDROM informasi yang tersimpan juga berupa 0 dan 1. Tentunya angka 0 dan 1 ini bukan langsung tertulis berupa angka 0 dan 1 melainkan merupakan keadaan pada lapisan tertentu pada CD-ROM tersebut. CD-ROM yang dibahas disini adalah CD ROM yang dicetak bukan CD-R ataupun CD-RW. Pada dasarnya semua CD memberikan informasi menggunakan teknik apakah suatu sinar yang diarahkan pada suatu posisi akan dipantulkan ke titik tertentu atau tidak. Perbedaannya terletak pada cara CD tersebut melakukannya. Pada CD-ROM yang memang dicetak, dipantulkan tidaknya suatu sinar itu ditentukan oleh cetakan yang digunakan. Jadi cetakan yang digunakan harus disesuaikan dengan informasi yang ingin disimpan. Setelah dicetak tidak bisa lagi diubah
data digital yang tersimpan pada CD-ROM tersusun mulai dari bagian terdalam pada CD-ROM menuju ke bagian terluar dari CD-ROM. Selain lapisan yang berguna untuk memantulkan cahaya, masih ada beberapa bagian lain dari CD-ROM. Suatu CD-ROM biasanya memiliki 4 buah bagian, yaitu label, protective layer, reflective layer, dan polycarbonate plastic. Pada pembacaannya sendiri CD-ROM ini akan diputar dengan kecepatan sudut yang tinggi. Oleh karena itu pola yang dicetak pada CD-ROM tersebut harulah memiliki tingkat presisi yang tinggi. Bila ini tidak dipenuhi, penyimpangan informasi bisa saja terjadi. Pada CD-ROM Drive masa kini, kecepatan sudut ini akan terus dipertahankan hingga pada saat pembacaan bagian terluar dari CD-ROM. Hal ini membuat kecepatan linier (kecepatan pembacaan) semakin tinggi pada daerah yang semakin luar. Dengan kecepatan setinggi ini CD-ROM Drive yang digunakan juga harus memiliki tingkat presisi yang tinggi pula. Oleh karena itu wajar saja bila suatu CD-ROM Drive akan melakukan pembacaan dengan kecepatan yang lebih rendah terhadap CDROM yang sudah mengalami banyak gangguan seperti halnya goresa.

ciri – ciri
a. Media penyimpanan optik
b. Mengunakan sinar laser untuk membaca
c. Kecepatan akses cepat
d. Lebih tahan lama/tedak mudah rusak

Pengertian CD-RW Drive
1. CD-RW adalah drive yang memiliki kemampuan membaca kepingan cd dan juga mampu menulis di kepingan cd blank, kerennya burn,
2. CD-RW adalah Hardware komputer yang dapat membaca dan menulis pada piringan CD.

Fungsi
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.

Jenis yang lain
a. CD-R(compac disc-recordble)dapat menyimpan data cukup besar sampai dengan 700 Mb. data yang terdapat di cd-r juga tidak dapat di hapus.perbedaan dengan cd rppm ,kita dapat menulikan data sampai beberapa kali asalkan kapastas penyimpanan di cd-r belum penuh. untuk menulis data ke cd-r kita perlu perangkat keras yang disebut cd writer.
b. DVD(digital versatile disc) mempunyai kapasias penyimpanan  cukup besar bila dibandingkan dengan cd-room yang ukuranya sama besar.DVD mempunyai kualitas penyimpanan sangat baik.dvd bisa digunakan untuk menyimpan file berupa film.DVD tidak dapat dibaca oleh cd room drive.oleh karena itu,bila ingin komputer anda dapat memutar cd,komputer kita harus  dilengkapi dengan dvd drive.saat ini di pasaran telah tersedia dvd drive yang dapat digunakan untuk membaca dvd sekaligus berfungsi sebagai cd writer atau sering dikenal dengan istilah DVD combo.
c. DVD –RW (digital versatile disc-rewriteable) adalah tempat penyimpnan yang merupakan versi lain dari dvd. Berbeda dengan dvd yang hanya dapat di baca,maka dvd-rw dapat ditulis dan di hapus. karena kemampuan dvd-rw yang dapat ditulis dan di hapus,maka harga sebuah dvd-rw jauh lebih mahal dibandingkan dengan DVD.
d. CD-RW(compac disc rewriteable)merupakan versi lain dari cd-room yang dilengkapi kemampuan untuk dibaca dan ditulis,kita dapat menghapus data yang terdapat di cd-rw dan kemudian mengisinya dengan data yang lain. menghapus dan menulis data pada cd-rw dilakukan dengan bantuan cd writer.

Pengertian Dan Fungsi Heatsink

2/20/2013 0
Heatsink adalah logam dengan design khusus yang terbuat dari alumuniun atau tembaga (bisa merupakan kombinasi kedua material tersebut) yang berfungsi untuk memperluas transfer panas dari sebuah prosesor.
Sebuah komponen cpu yang dipakai untuk menyerap panas. Biasanya terbuat dari aluminium,biasanya dipadukan dengan pemakaian fan pada heatsink untuk mengoptimalkan penyerapan panas yaitu dengan mengalirkan panas dari heatsink ke luar cpu, ini akan meningkatkan performa kerja komputer.        
Fungsi
Fungsi heatsink adalah membantu proses pendinginan sebuah processor.Secara teknik, semakin luas permukaan perpindahan panas sebuah benda maka akan semakin cepat proses pendinginan benda tersebut.
Cara kerja
Heatsink bekerja selama proses penghasilan panas pada komputer bekerja, jika perangkat tersebut tidak bekerja/ menghasiklan panas maka heatsink tidak akan bekerja, heatsink akan menerima panas dari processor misalnya dari permukaan yang bersentuhan dengan processor lalu panas tersebut akan menyebar keseluruh bagian heatsink dengan sama rata besarnya melalui sirip-sirip. panas yang telah menyebar tadi harus dibuang, yang berfungsi untuk membuang panas adalah fan, fan akan menyemburkan udara keseluruh bagian heatsink dan membuang seluruh panas yang ada pada sirip-sirip tersebut.
Komponen penyusun
1.Silver/perak dan emas memiliki tingkat konduktivitas tertinggi tetapi dengan harga yang sangat mahal maka tidak dimungkinkan para produsen untuk membuat dan memasarkan produk pendingin dengan bahan dasar ini.
2.Copper atau Tembaga memiliki konduktivitas tertinggi ke 2 sehingga penyerapan panasnya juga baik. Tembaga memiliki sifat menyerap panas dengan cepat tetapi tidak bisa melepaskan panas dengan cepat sehingga bisa terjadi penumpukan panas pada 1 tempat. Selain itu kekurangan yang menyertainya yaitu memiliki berat yang lebih besar dari pada aluminium, harga yang mahal, dan proses produksi yang rumit.
3. Aluminium memiliki tingkat konduktivitas dibawah tembaga sehingga penyerapanya kurang sepurna, tetapi memiliki kemampuan terbalik dengan tembaga yaitu memiliki kemampuan melepas atau mengurai panas dengan baik tetapi bahan aluminium kurang baik dalam penyerapan panas dan memiliki harga yang lebih rendah dengan berat yang ringan.
 4. Penggabungan antara kedua material tersebut merupakan kombinasi yang sangat baik. Disatu sisi tembaga dapat menyerap panas dengan cepat dan dan disisi lain aluminium dapat melepaskan panas yang diserap oleh tembaga. Kombinasi ini digunakan oleh para produsen heatsink untuk memproduksi produk heatsink mereka dengan kombinasi 2 material pendingin ini.
Jenis-jenis RAM

Jenis-jenis RAM

2/20/2013 0

SRAM (Static Random Access Memory)
RAM yang digunakan sebagai memori tambahan yang tersembunyi.

EDORAM ( Extended Data Out Dynamic Random Accses Memory )
Yaitu, RAM yang kepingannya terdiri dari 72 pin dan umumnya pada PC yang menggunakan prosesor intel Pentium 1 dan AMD ke- 5 dan ke- 6.RAM jenis ini harus dipasang pada socketnya dalam jumlah genap ( minimal terdiri dari 2 keping ).Dan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz atau PC 66.

SDRAM ( Synchronous Random Acces Memory )
RAM yang kemampuan kecepatannya lebih cepat daripada EDORAM dan kepingannya terdiri dari 168 pin.PC denganprosesor intel Pentium 1, Pentium II, Pentium III, AMD ke- 5, AMD ke- 6, AMD ke- 7.Dengan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz ( PC 66 Mhz ) dan PC 100 Mhz.

DDRAM ( Double Data Rate Random Acces Memory )
RAM yang hampir sama dengan SDRAM, namun memiliki kemampuan kerja yang lebih tinggi.Dengan Bus Speed sebesar 133 Mhz atau PC 133 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesorintel Pentium III, Pentium IV, AMD Duron, AMD Athlon.

RDRAM ( Rambus Dynamic Random Acces Memory )
RAM yang menggunakan RIMM ( Rambus In Line Memory Module ) sebagai socketnya dengan ukuran yang lebih kecil dari DIMM ( Socket yang digunakan untuk SDRAM dan DDRAM ).Dengan Bus Speed sebesar 800 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesor intel Pentium 1.

VGRAM ( Video Graphic Random Acces Memory )
RAM yang digunakan secara khusus pada video adapter atau video card.Yang berfungsi untuk mendukung video adapter dalam menghasilkan tampilan proses yang sedang atau yang telah berlangsung pada computer.Besarnya kapasitas VGRAM akan menentukan kualitas gambar atau tampilan yang dihasilakan oleh video adapter tersebut.
1.4 Hardisk
Pada gambar diatas merupakan salah satu contoh Hardisk, hardisk berisikan perangkat elektronik yang berupa lempengan dimana yang mempunyai fungsi untuk menyimpan banyak file pada komputer. Semakin besar hardisk yang kita punya, maka semakin banyak juga file yang dapat kita simpan pada komputer. Kapasitas Hardisk juga bermacam-macam, baik dari 20GB, 40GB, 80GB, bahkan sampai mencapai TerraByte.

  • 1.5 Power Supply

Power Supply merupakan bagian penting juga dari sebuah komputer. Fungsinya adalah untuk memberikan supply listrik ke komponen komputer yang lainnya, sebagai contoh adalah supply listrik untuk motherboard, hardisk, CD-ROM, dll. Jika tidak memiliki Power Supply ini maka sebuah komputer tidak dapat beroperasi.
  • 1.6 CD-ROM/DVD-ROM/CD-RW/DVD-RW

CD ROM mempunyai fungsi untuk meyimpan/membaca file yang ada pada CD. Ini merupakan pilihan tersendiri untuk user jika ingin memakai CD-ROM di dalam komputernya. CD ROM hanya untuk dapat membaca CD, sedangkan kalau ingin burning (copy file ke CD), kita harus memiliki CD-RW (Read/Write). Dapat dilihat pada gambar diatas contoh dari CD-ROM.

  • 1.7 Kabel Data


Kabel data mempunyai fungsi penting juga yakni untuk menghubungkan 1 komponen komputer dengan komponen lainnya, sebagai contoh kabel data ini dapat menghubungkan antara motherboard dan hardisk, tujuannya adalah Hardisk kita dapat terbaca dan melewati sistem yang ada pada motherboard.

  • 1.8 VGA Card


VGA Card sangat penting untuk memberikan grafis pada komputer kita, sebagai contoh adalah monitor kita, kualitas gambar yang ditampilkan di monitor sangat berpengaruh pada VGA Card kita, semakin bagus VGA Card yang kita punya, maka semakin halus dan bagus gambar yang ditampilkan di komputer.

  • 1.9 LAN Card (Local Area Network)


LAN Card mempunyai fungsi sebagai penghubung antara komputer 1 dengan komputer yang lainnya, selama kita mempunyai LAN Card ini sangat memungkinkan kita dapat terhubung dengan internet (tentunya jika kita mempunyai jaringan ADSL) ataupun bisa terkoneksi dengan komputer yang lainnya (jika terhubung ke dalam HUB/Switch).

  • 1.10 Kabel UTP

Kabel UTP mempunyai fungsi untuk menghubungkan komputer 1 dengan komputer lainnya, jika kita memiliki LAN Card, tapi tidak memiliki kabel UTP maka sangatlah mustahil kita dapat melakukan koneksi antara 1 komputer dengan komputer yang lainnya.

Definisi CPU

2/20/2013 0

Central Processing Unit (CPU) merupakan komponen terpenting dari sistem computer, komponen pengolah data berdasarkan instruksi yang diberikan kepadanya. Dalam mewujudkan fungsi dan tugasnya CPU tersusun atas beberapa komponen.

Beberapa fungsi CPU seperti yang tersebut di atas dijalankan oleh bagian-bagian yang berbeda. Dalam hal ini, bagian-bagian prosesor atau CPU komputer adalah:

ALU (Arithmetic Logic Unit), yaitu bagian CPU yang dapat melakukan perthitungan terhadap data-data dalam bentuk bilangan dan membuat keputusan logis berdasarkan perhitungan tersebut.

Register, yaitu tempat atau lokasi memori khusus untuk menyimpan informasi sementara waktu.
Unit Pengatur Program, yaitu bagian yang dapat melakukan pengaturan terhadap program-program komputer.

Bus, yaitu bagian yang berfungsi untuk membawa informasi-informasi digital.
Memori Lokal, yaitu bagian penyimpanan pada CPU.
Sementara itu, untuk CPU atau prosesor yang lebih rumit dan canggih terdapat bagian yang disebut Cache Memory, yaitu bagian CPU yang dirancang untuk mempercepat akses data dari dan ke peralatan penyimpanan data luar (external data-storage device).

Pada dasarnya, fungsi dari masing-masing bagian CPU tersebut didukung dan diatur oleh sejumlah perintah software yang masuk ke dalam memori komputer (RAM). Secara sederhana, alur kerja komputer yang melibatkan fungsi CPU dapat dijelaskan sebagai berikut.

Data masuk ke dalam komputer melalui perangkat masukan, seperti keyboard, mouse, dan lain-lain.
Data mengalir menuju ke memori komputer melalui CPU melalui kabel antarmuka (interface) dan kembali ke CPU.
Data yang kembali ke CPU dari RAM diterjemahkan oleh unit pengolahan yang disebut dekoder perintah yang kemudian diteruskan pada bagian ALU untuk mengalami proses selanjutnya dan disimpan dalam register.
Data yang telah diolah dalam ALU dapat dikirim kembali ke memori atau disimpan pada register yang lain untuk penggunaan tertentu, misalnya diakses melalui perangkat keluaran.
CPU merupakan hal terpenting dalam komputer itu sendiri, sebenarnya komputer itu sendiri identik dihubungkan dengan CPU itu tersendiri, dan di dalam CPU itu sendiri terdapat bagian/komponen lainnya sebagai berikut :

1.1 Motherboard
Motherboard berbentuk suatu papan yang terdiri dari beberapa komponen elektronik lagi yang memiliki fungsi mereka tersendiri. Semua perangkat komputer yang penting sebagian besar diletakkan disini, seperti Processor, RAM, VGA Card, LAN Card, dsb.
Jika ingin melihat motherboard ini secara langsung dapat dilihat apabila kita sudah membuka chasing/penutup dari komputer kita.

1.2 Processor

Processor atau yang biasa disebut sebagai otak komputer merupakan bagian terpenting dari sebuah komputer, bentuknya memang cukup kecil tetapi bisa melakukan banyak proses secara bersamaan (multitasking), pada gambar diatas emrupakan salah satu contoh processor yang sudah ada pada jaman sekarang.

1.3 RAM (Random Access Memory)
Memory adalah perangkat yang berfungsi mengolah data atau intruksi. Semakin besar memori yang disediakan, semakin banyak data maupun intruksi yang dapat mengolahnya. RAM adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data. RAM bersifat sementara atau data yang tersimpan dapat dihapus.lain halnya dengan ROM.ROM mempunyai fungsi yang sama dengan RAM tetapi ROM bersifat permanen atau data yang tersimpan tidak dapat dihapus.
Pengertian Teknologi Informasi

Pengertian Teknologi Informasi

2/20/2013 0

Informasi Teknologi : Pengertian Teknologi Informasi

Untuk mengetahui pengertian teknologi informasi terlebih dahulu kita harus mengerti pengertian dari teknologi dan informasi itu sendiri. Berikut ini pengertian teknologi dan informasi :

Teknologi adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya

Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian/penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya

Pengertian teknologi informasi menurut beberapa ahli teknologi informasi :
Teknologi Informasi adalah studi atau peralatan elektronika, terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan, dan gambar (kamus Oxford, 1995) 
  • Teknologi Informasi  adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi (Haag & Keen, 1996) 
  • Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (software & hardware) yang digunakan untuk memproses atau menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999) 
  • Teknologi Informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memproses dan mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis (Lucas, 2000) 
  • Teknologi Informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video (William & Sawyer, 2003)

Secara implisit dan eksplisit IT tidak sekedar berupa teknologi komputer, tetapi juga mencakup teknologi komunikasi.Dengan kata lain, yang disebut Teknologi Informasi adalah gabungan antara Teknologi Komputer dan Teknologi Telekomunikasi

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
Sejarah Komputer

Sejarah Komputer

2/20/2013 0

Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching, data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research Programs.

Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.

Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.

Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana, komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.

Selain protokol Internet, hal lain yang tidak kalah penting dalam perkembangan Internet adalah metode pengalamatan di Internet. Jon Postel dari Information Science Institute (ISI) di University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa di balik berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name System (DNS), tipe media, dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara komunikasi penting di Internet. Hingga wafatnya pada tanggal 16 Oktober 1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers Authority (IANA). Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun Internet di dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).

Komersialisasi dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk beroperasi. Internet mulai booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci pemicu perubahan dalam budaya dan dunia usaha. Internet menawarkan pola komunikasi cepat menggunakan e-mail, diskusi bebas di forum, dan Web.

Definisi Hacker & Cracker

2/18/2013 0

Cracker
adalah sebutan untuk mereka yang masuk ke sistem orang lain dan cracker lebih bersifat destruktif, biasanya di jaringan komputer, mem-bypass password atau lisensi program komputer, secara sengaja melawan keamanan komputer, men-deface (merubah halaman muka web) milik orang lain bahkan hingga men-delete data orang lain, mencuri data.



Sedangkan Hacker yaitu :

Ada beberapa pendapat pengertian HACKER yaitu:

1.menurut orang awam

2. Middle IT

3. Highly IT

1.Orang Awam IT
Hacker adalah orang yang merusak sebuah sistem
Hacker adalah orang yang mencuri data milik orang lain melalui jaringan internet.
Hacker adalah mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs.

2. Middle IT
Hacker adalah Sebutan untuk mereka yang memberikan sumbangan yang bermanfaat kepada jaringan komputer, membuat program kecil dan memberikannya dengan orang-orang diinternet.

3. Highly IT
Hacker adalah Hacker merupakan golongan profesional komputer atau IT, mereka boleh terdiri daripada jurutera komputer, pengaturcara dan sebagainya yang memiliki pengetahuan tinggi dalam sesuatu sistem komputer. Hacker mempunyai minat serta pengetahuan yang mendalam dalam dunia IT sehingga berkeupayaan untuk mengenal pasti kelemahan sesutu sistem dengan melakukan uji cuba terhadap sesuatu sistem itu. Namun, para hacker tidak akan melakukan sebarang kero\usakkan terhadap sesuatu sistem itu dan ia adalah merupakan etika seorang hacker.

Jenis-jenis HACKER dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

1. White Hat Hacker
Istilah dalam bahasa inggris White hat yaitu: memfokuskan aksinya bagaimana melindungi sebuah sistem, dimana bertentangan dengan black hat yang lebih memfokuskan aksinya kepada bagaimana menerobos sistem tersebut.

2. Black Hat Hacker
Istilah dalam bahasa inggris yang mengacu kepada peretas yaitu mereka yang menerobos keamanan sistem komputer tanpa izin, umumnya dengan maksud untuk mengakses komputer-komputer yang terkoneksi ke jaringan tersebut.

Sisi negative pada cracker:

Scanning yaitu mengetahui hal-hal dasar mengenai sistem yang digunakan, baik sistem operasi, sistem file, vulnerelability(Keamanan Data) dan sebagainya.
Melakukan penyusupan ke sistem, hal ini terjadi jika ada kemungkinan folder yg dapat diakses dgn priviledge Read Write dan Execute oleh Public. Sehingga orang bisa meletakkan file di server dan selanjutnya mengeksekusinya. Kemungkinan kedua adalah dari lemahnya konfigurasi server.
Menerobos password super user, bisa terjadi jika Point 2 sudah dapat dilakukan akan sangat mudah sekali.
Selanjutnya mengubah data secara acak. yang dirusak adalah halaman untuk SMP X trus halaman ke 10. Cracker bekerja cepat agar tidak diketahui oleh administrator. Jika harus mikir-mikir dapat diketahui administrator.
Melakukan DEFACE (penggantian halaman), seperti contoh: pada tahun 2004 yang lalu Website KPU, partai-partainya berubah menjadi partai Ketela, padi dsb(wah saya sudah lupa).
Keuntungan dari HACKER adalah :

Dapat merambah ke berbagai tempat
Dapat melakukan pemograman, tidak hanya teori
Dapat cepat belajar pemograman
Kerugian dari HACKER adalah :

Sombong
Dapat mencuri password
Merusak sistem orang
Sisi positif pada Hacker:

yaitu Menyempurnakan sebuah system.

sedangkan seorang cracker lebih bersifat destruktif. Umumnya cracker melakukan cracking untuk menggunakan sumber daya di sebuah sistem untuk kepentingan sendiri.




A. Dalam dunia underground orang yang menjadi hacker biasanya melalui tahapan-tahapan berikut:
1. Mundane Person
2. Lamer
3. Wannabe
4. Larva
5. Hacker

B. Ada dua tingkatan hacker berdasarkan keahliannya, yaitu:
1. Wizard
2. Guru

C. Karakter hacker itu sendiri dibagi menjadi dua, mereka ini lebih condong mengarah kepada sifat cracker. Kedua karakter tersebut adalah:
1. Dark-side Hacker
2. Malicious Hacker

A. Tahapan:

1. Mundane Person:Tahapan yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Mundane Person merupakan tingkatan paling bawah. Seseorang pada tingkatan ini pada dasarnya tidak tahu sama sekali tentang hacker dan cara-caranya, walaupun ia mungkin memiliki komputer sendiri dan akses Internet. Ia hanya tahu bahwa yang namanya hacker itu membobol sistem komputer dan melakukan hal-hal yang negatif (tindak kejahatan).

2. Lamer: Tahapan yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Seseorang pada tingkatan ini masih dibingungkan oleh seluk beluk hacking karena ia berpikir bahwa melakukan hacking sama seperti cara-cara warez (dalam dunia underground berarti menggandakan perangkat lunak secara ilegal). Pengetahuannya tentang hal-hal seperti itu masih minim, tapi sudah mencoba belajar. Seseorang pada tingkatan ini sudah bisa mengirimkan trojan (yang dibuat orang lain) ke atau pada komputer orang lain ketika melakukan obrolan pada IRC atau ICQ dan menghapus file-file mereka. Padahal ia sendiri tidak tahu persis bagaimana trojan bekerja. Seseorang yang sukses menjadi hacker biasanya bisa melalui tahapan ini dengan cepat bahkan melompatinya.

3. Wannabe: Tahapan yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Pada tingkatan ini seseorang sudah mengetahui bahwa melakukan tindakan hack itu lebih dari sekedar menerobos masuk ke komputer orang lain. Ia lebih menganggap hal tersebut sebagai sebuah filsafat atau way of life. Akhirnya ia jadi ingin tahu lebih banyak lagi. Ia mulai mencari, membaca dan mempelajari tentang metode-metode hacking dari berbagai sumber.

4. Larva: Tahapan yang dilalui oleh mereka yang menjadi hacker. Juga dikenal dengan sebutan newbie. Pada tingkatan ini ia sudah memiliki dasar-dasar teknik hacking. Ia akan mencoba menerobos masuk ke sistem orang lain hanya untuk mencoba apa yang sudah ia pelajari. Meskipun demikian, pada tingkatan ini ia mengerti bahwa ketika melakukan hacking ia tidak harus merusak sistem atau menghapus apa saja jika hal itu tidak diperlukan untuk menutupi jejaknya

5. Hacker:pengertian yang sama pada paragraf pertama.



B. Tingkatan keahlian:

1. Wizard:Secara harfiah istilah ini berarti Dukun, Tukang Sihir. Wizard merupakan salah satu tuntunan ketika menjalankan program, baik pada saat melakukan instalasi, setting, dan sebagainya.Tingkatan keahlian dari seorang hacker. Istilah ini diberikan pada seseorang yang telah memiliki pengetahuan luas dibidangnya. Kemampuannya tersebut tidak diragukan lagi.

2. Guru: Tingkatan keahlian dari seorang hacker. Istilah ini digunakan pada seseorang yang mengetahui semua hal pada bidangnya, bahkan yang tidak terdokumentasi. Ia mengembangkan trik-trik tersendiri melampaui batasan yang diperlukan. Kalau bidangnya berkaitan dengan aplikasi, ia tahu lebih banyak daripada pembuat aplikasi tersebut.


C. Karakter Hacker:

1. Dark-side Hacker: Karakter dari para hacker yang bersifat merusak. Istilah ini diperoleh dari film Star Wars-nya George Lucas. Seorang Dark-side hacker sama seperti Darth Vader (tokoh dalam film Star Wars) yang tertarik dengan kekuatan kegelapan. Hal ini tidak ada hubungannya dengan masalah “baik” atau “jahat” tapi lebih kepada masalah “sah (sesuai hukum yang berlaku)” dan “kekacauan”. Seorang Dark-side hacker punya kemampuan yang sama dengan semua hacker, tapi “sisi gelap” dari pikirannya membuat ia menjadi unsur berbahaya untuk semua komunitas.

2. Malicious Hacker: Karakter dari para hacker yang bersifat merusak. Hacker yang memiliki sifat jahat dan menyerang sistem dengan maksud jahat. Istilah untuk menyebut seseorang yang merusak sistem orang lain untuk sekedar iseng (tidak merasa bersalah) tanpa memperoleh apa pun dari tindakannya tersebut.




Kesimpulan

Hacker : membuat teknologi internet semakin maju karena hacker menggunakan keahliannya dalam hal komputer untuk melihat, menemukan dan memperbaiki kelemahan sistem keamanan dalam sebuah sistem komputer ataupun dalam sebuah software, membuat gairah bekerja seorang administrator kembali hidup karena hacker membantu administrator untuk memperkuat jaringan mereka.

Cracker : merusak dan melumpuhkan keseluruhan sistem komputer, sehingga data-data pengguna jaringan rusak, hilang, ataupun berubah.

Cara membuat website Gratisan (Pemula)

2/18/2013 0

Langkah mudah cara membuat website gratis ini adalah tutorial bagi pemula yang akan membantu Anda Menemukan cara terbaik untuk buat web milik sendiri dan tentunya gratis, dimana kita lihat bahwa kebutuhan dan pengetahuan akan internet semakin penting dalam masa globlalisasi saat ini.
Sulitnya ataupun mudah membuat website, tergantung bagaimana kita mau belajar dengan benar dan sungguh-sungguh menjalankan tutorial langkah pembuatan web tersebut.

Membuat Wesite Gratis Milik Sendiri

Seperti tampilan gambar diatas, Terlihat jelas bahwa Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Web merupakan komponen komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara animasi sehingga lebih merupakan media informasi yang menarik untuk dikunjungi. Secara garis besar, website bisa digolongkan menjadi Website Statis, Website Dinamis dan Website Interaktif

Ada Banyak langkah dan cara pemula untuk membuat website sendiri. Salah satunya kita bisa dengan menggunakan berbagai platform seperti CMS (Content Management Sysem) untuk buat web dengan sangat cepat. CMS akan sangat membantu  dalam pembuatan sebuah website, kita bisa membuat website dalam waktu yang sangat cepat dengan bantuan CMS. Adapun CMS yang menurut saya sangat populer adalah Wordpress dan Joomla yang  tentunya saling mempunyai kelebihan dan kekurangan.




Bagi kita yang baru saja terjun kedalam dunia internet pastinya akan mempunyai kendala dalam memulai pebuatan website tersebut, bisa dari segi bahasa, keterampilan, kreatifitas atau juga dalam ilmu pengetahuan programming. Makanya totorial ini kami khususkan bagi pemula supaya bisa membuat web dalam waktu cepat dan mudah.

Jika ingin buat website dengan CMS Joomla, silahkan download  di http://www.joomla.org dan bagi anda yang ingin mencoba web wordpress silahkan di di http://www.wordpress.org. Dan jangan lupa untuk memanfaatkan layanan hosting gratis untuk website anda nantinya, saya rekomendasikan anda di idhostinger(www.idhostinger.com).

Setelah semuanya selesai dan lengkap, saatnya anda harus membuat topik website yang akan dibuat, dan menjadikan situs baru itu menjadi seperti yang dikehendaki. Mungkin anda akan perlu sedikit mencari dan lirik-lirik bagaimana tampilan website yang lain sebagai pembanding untuk anda tahu harus memulai dari mana.

Sebagai penutup tutorian ini, saya juga tidak lupa mengingatkan anda untuk mencoba membuat website versi blog gratis. Meski dengan tampilan sangat sederhana tapi pembuatannya sangat mudah dan saya yakin anda akan lebih mudah memahaminya. Yang saya maksudkan adalah website alias blog gratis dari blogger ataupun wordpress.com.

Sekian saja tutorial pemula untuk membuat website ini, kiranya bermanfaat bagi anda.

Tentang Firewall

2/18/2013 0

Apabila anda sudah menggunakan internet untuk beberapa waktu, dan terutama jika anda bekerja di perusahaan yang besar dan browse internet di tempat kerja, anda mungkin sudah mendengar istilah firewall. Sebagain contohnya, anda sering mendengar orang bilang, “Saya tidak bisa ke situs itu sebab mereka tidak mengijinkan melalui firewall.”

Jika anda mempunyai hubungan internet yang cepat di rumah (seperti DSL atau kabel modem), anda juga mendengar tentang menggunakan firewall untuk network diperumahan. Kenyataannya, network perumahan mempunyai masalah keamanan yang sama dengan perusahaan besar. Anda bisa menggunakan firewall untuk melindungi network perumahan dan keluarga dari serangan situs web dan potensi para hacker.



Pada dasarnya, firewall itu seperti dinding pemisah untuk menghalangi tenaga yang merusak jauh dari rumah kita. Sebenarnya, dinding yang disebut firewall didirikan untuk menghalangi api untuk menyebar dari satu tempat ke tempat lain.

Fungsi Firewall

Firewall adalah perangkat lunak atau keras yang menyaring (filter) informasi yang masuk melalui koneksi internet ke network privat atau sistem komputer. Jika paket informasi yang masuk ditandai oleh filter, paket itu tidak boleh masuk lebih dalam dan harus disingkirkan.

Misalkan anda bekerja di perusahaan dengan 500 pekerja. Jadi perusahaan itu mempunyai ratusan komputer yang dihubungkan dengan kartu network. Perusahaan ini juga mempunyai koneksi ke internet melalui T1 atau T3 (semacam kabel modem tapi untuk perusahaan besar). Tanpa menggunakan firewall, ratusan komputer ini akan berhubungan langsung dengan internet. Hacker bisa menganalisa komputer yang dipakai oleh akuntan, misalnya, lalu berusaha membuat koneksi ke komputer tadi melalui FTP, telnet, atau cara lain. Jika satu pekerja membuat kesalahan dan membuka lubang untuk hacker bisa masuk, hacker ini akan mengkontrol komputer tersebut.

Dengan firewall, keadaannya akan sangat berubah. Perusahaan ini memasang firewall ditiap koneksi ke internet (misalnya, ditiap T1 yang masuk ke perusahaan). Di firewall ini bisa dipasang peraturan sekuriti, misalnya:

Dari 500 komputer di perusahaan ini, hanya satu yang diperbolehkan untuk menerima lalu-lintas FTP. Komputer lain harus berubungan dengan komputer ini untuk menggunakan fasilitas FTP.
Perusahaan bisa membuat peraturan seperti diatas untuk FTP server, Web server, Telnet server dan lain-lain. Perusahaan bisa juga mengkontrol bagaimana pekerjanya mengakses ke situs internet, apa boleh mengirim file keluar dari perusahaan melalui network, dll. Firewall menggunakan satu atau lebih metoda untuk mengatur lalu-lintas keluar-masuk network:

Packet filtering – Paket data dianalisa dan dibandingkan dengan filter. Paket yang lolos filter dikirim ke sistem yang meminta dan sisanya akan dibuang.

Proxy service – Informasi yang keluar-masuk dari internet harus melalui firewall. Contoh: Komputer A minta informasi dari situs ABC. Komputer A tidak berhubungan langsung dengan situs ABC, tetapi firewall yang akan minta informasi ini dan setelah mendapatkan akan mengirim ke komputer A.

Stateful inspection – Metoda baru yang tidak memeriksa setiap paket tetapi akan membandingkan kunci bagian dari paket itu dengan database yang berisi informasi yang dipercaya. Informasi yang keluar dan berasal dari dalam firewall akan dimonitor untuk karakter penting, kemudian informasi yang masuk akan dibandingkan dengan karakter ini. Jika perbandingannya cukup dekat informasi ini akan dipersilahkan masuk, jika tidak akan dibuang.

Membuat Firewall Pas

Firewall bisa dikonfigurasi. Ini berarti anda bisa menambah atau mengurangi filter yang akan dipakai tergantung dari keadaan. Sebagian dari filter ini adalah:

IP address – Tiap komponen (komputer, hub, print server, dll) dari internet diberi alamat unik (tidak ada yang sama) dan disebut IP address. Alamat ini 32-bit, ditayangkan sebagai empat “octets” dengan titik pemisah; contoh: 72.164.215.216. Contoh pengetrapan, jika IP address tertentu diluar perusahaan membaca terlalu banyak file dari server, firewall bisa dikonfigurasi untuk mengeblok semua lalu-lintas dari IP address ini.

Domain names – Karena sangat susah mengingat urutan nomer-nomer yang membentuk IP address, dan karena kadang-kadang IP addresses harus diganti, semua server di internet juga mempunyai nama yang mudah untuk dibaca, sebagai pengganti IP address, dan disebut domain names. Sebagai contoh, lebih mudah menghafalkan http://www.howstuffworks.com daripada 216.27.61.137. Contoh pengetrapan: Perusahaan bisa mengeblok atau memberi akses ke domain tertentu.
Protocol – Protocol adalah cara tertentu bagi seseorang yang mau menggunakan service untuk berkomunikasi dengan service tersebut. “Seseorang” ini bisa berarti orang, atau lebih cenderung ke aplikasi seperti browser, telnet, atau ftp. Contoh protocol misalnya http sebagai web protocol. Protocols yang sering diset di firewall termasuk:
  • IP (Internet Protocol) – sistem pengiriman informasi melalui internet
  • TCP (Transmission Control Protocol) – digunakan untuk memecah dan membangun balik informasi yang beredar di internet. TCP memerlukan jawaban balik dari sipenerima untuk menyakinkan bahwa paket yang dikirim sudah diterima dan untuk mengetahui jika paket harus dikirim ulang jika hilang.


  • HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) – digunakan untuk Web pages
  • FTP (File Transfer Protocol) – untuk download dan upload file
  • UDP (User Datagram Protocol) – semacam TCP tetapi tidak memerlukan jawaban balik, seperti streaming audio dan video
  • ICMP (Internet Control Message Protocol) – digunakan oleh router untuk tukar informasi dengan router yang lain
  • SMTP (Simple Mail Transport Protocol) – untuk mengirim informasi dalam bentuk teks (e-mail)
  • SNMP (Simple Network Management Protocol) – untuk mengumpulkan sistem informasi dari remote komputer

Telnet – untuk menjalankan perintah di remote komputer
Perusahaan bisa mengkonfigurasi satu atau dua komputer untuk menangani protocol tertentu dan melarang protocol ini di komputer yang lainnya.

Ports – Server menyediakan service ke internet dengan menggunakan nomer port, satu nomer untuk setiap servis yang tersedia di server tsb. Contoh: HTTP (port 80), FTP (port 21).

Kata atau kata-kata tertentu – Firewall akan mendeteksi semua paket yang berisi kata-kata ini. Anda bisa mengkonfigurasi firewall untuk mengeblok paket yang berisi kata “X-rated” atau “XXX”. Yang penting kata filter ini harus benar-benar sama– “X-rated” tidak sama dengan “X rated”.

OS (operating systems) tertentu mempunyai built-in firewall built, seperti Unix atau Linux, dan Windows XP dengan SP-2 . Jika tidak, perangkat lunak firewall bisa dipasang di komputer di rumah yang mempunyai koneksi dengan internet. Komputer ini dianggap sebagai gateway karena menyediakan satu titik akses antara network perumahan dengan internet. Dengan perangkat keras firewall, unit ini sendiri biasanya berfungsi sebagai gateway. Contohnya Linksys Cable/DSL router yang mempunyai built-in kartu Ethernet and hub.

 Komputers di network perumahan disambung ke router, dan router ini disambung ke cable atau DSL modem. Anda bisa mengkonfigurasi router ini melalui browser.

Perangkat keras firewall sangat aman dan tidak mahal. Versi untuk perumahan yang termasuk router, firewall dan Ethernet hub untuk koneksi broadband bisa didapat dengan harga dibawah Rp. 1 juta.

Perlindungan Oleh Firewall

Banyak cara bagi hacker untuk mengakses atau merusak data di komputer yang tidak dilindungi:

Remote login – Apabila orang bisa masuk ke komputer anda dan bisa ambil kontrol–bisa membaca file atau menjalankan aplikasi.
Application backdoors – Aplikasi tertentu mempunyai jalan belakang yang mengijinkan akses remote untuk masuk ke komputer.
SMTP session hijacking – SMTP digunakan untuk mengirim imel melalui internet. Dengan memperoleh akses ke daftar imel, hacker bisa menggunakan informasi ini untuk kirim junk imel atau spam ke ratusan bahkan jutaan orang. Ini biasanya dilakukan dengan merubah jalur imel ke SMTP server yang sudah di-hack, jadi spam ini seakan-akan dikirim dari SMTP server ini. Hal ini membuat pelacakan pengirim yang asli sangat susah.
Operating system bugs – Seperti program aplikasi, operating sistem ada kalanya mempunyai “bug” yang memungkinkan hacker untuk menggunakan kesempatan ini sebagai pintu masuk.
Denial of service – Anda mungkin pernah mendengar istilah ini dari berita tentang serangan ke situs yang besar, seperti Microsoft atau Yahoo. Serangan ini sangat susah untuk dibendung. Yang terjadi adalah hacker mengirim permintaan untuk berhubungan dengan server. Ketika server menjawab dan siap membuat session, server ini tidak bisa menemukan alamat pemintanya. Dengan membuat permintaan sedemikian rupa dan sedemikian banyak, server ini akan menjadi sangat lamban dan akhirnya crash.
E-mail bombs – Bom imel biasanya serangan personal. Seseorang mengirim ratusan atau ribuan imel yang sama sampai imel servernya tidak bisa terima apa-apa lagi.
Macros – Macro biasanya dibuat untuk mempermudah menjalankan prosedur yang rumit dan sering diulang. Komputer anda bisa mempunyai macro yang jahat karena hacker atau anda men-download macro itu dari internet tanpa anda sadari. Macro ini bisa menghapus dokument/file atau membuat sistem anda crash.
Viruses – Virus adalah aplikasi kecil yang bisa menduplikasi sendiri ke komputer lain. Dengan demikian virus ini bisa menyebar secara cepat dari satu komputer ke komputer yang lain. Virus ini bisa jinak atau ganas (merusak data).
Spam – Biasanya jinak tapi membuat kesal. Spam bisa berbahaya karena mengandung pranala ke situs yang salah/palsu.

Redirect bombs – Hacker bisa menggunakan ICMP untuk merubah arus lalu-lintas internet ke router yang lain. Ini adalah satu cara untuk mengkonfigurasi serangan denial of service.
Source routing – Umumnya, jalur yang harus ditempuh oleh paket informasi di Internet ditentukan oleh router-router yang dilewati. Tetapi sumber yang menyediakan rute ini bisa memberi rute yang salah atau diganti oleh hacker.

Beberapa topik yang disebut diatas sangat susah, atau bahkan tidak mungkin, untuk di filter dengan firewall. Meskipun ada firewall yang memberi perlindungan seperti anti-virus, memasang anti-virus ditiap komputer memberi perlindungan yang lebih bagus. Meskipun spam itu sangat menjengkelkan akan tetapi spam ini akan terus lewat firewall jika anda menerima dan membuka spam tersebut. Tingkat sekuriti menentukan berapa banyak ancaman serangan ini bisa dihambat oleh firewall. Tingkat sekuriti yang tinggi bisa mengeblok hampir semua ancaman. Tetapi hal ini menutup kemungkinan untuk berhubungan dengan internet. Cara yang biasanya dipakai adalah blok semuanya lalu pilih aktivitas apa yang diperbolehkan. Anda bisa mengijikan lalu-lintas apa yang akan lewat melalui firewall sehingga hanya tipe informasi tertentu, seperti imel, bisa lewat. Ini adalah cara yang bagus untuk bisnis yang mempunyai administrator network yang berpengalaman. Untuk kita semua, sebaiknya terima konfigurasi yang disediakan oleh firewall kecuali ada alasan untuk merubahnya.

Satu hal yang terbagus tentang firewall dilihat dari pandangan sekuritas adalah firewall memblokir kemungkinan orang luar untuk mengakses komputer didalam network (dibelakang dinding firewall). 

Meskipun hal ini sangat penting untuk bisnis, tetapi network perumahan menderita sedikit atau hampir tidak ada ancaman seperti ini. Akan tetapi memasang firewall memberi keamanan dan rasa tenang.

Virus Komputer

2/18/2013 0


Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri [1] dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.

Cara kerja

Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu. Efek negatif virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya menyerang Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System. Virus yang ganas akan merusak perangkat keras.

Jenis

Virus komputer adalah sebuah istilah umum untuk menggambarkan segala jenis serangan terhadap komputer. Dikategorikan dari cara kerjanya, virus komputer dapat dikelompokkan ke dalam kategori sebagai berikut:
Worm - Menduplikatkan dirinya sendiri pada harddisk. Ini membuat sumber daya komputer (Harddisk) menjadi penuh akan worm itu.
Trojan - Mengambil data pada komputer yang telah terinfeksi dan mengirimkannya pada pembuat trojan itu sendiri.
Backdoor - Hampir sama dengan trojan. Namun, Backdoor bisanya menyerupai file yang baik-baik saja. Misalnya game.
Spyware - Virus yang memantau komputer yang terinfeksi.
Rogue - merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus. Tujuannya adalah agar pengguna membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu itu dan mendatangkan uang bagi pembuat virus rogue tersebut. Juga rogue dapat membuka celah keamanan dalam komputer guna mendatangkan virus lain.
Rootkit - Virus yang bekerja menyerupai kerja sistem komputer yang biasa saja.
Polymorphic virus - Virus yang gemar beubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi.
Metamorphic virus - Virus yang mengubah pengkodeannya sendiri agar lebih sulit dideteksi.
Virus ponsel - Virus yang berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.

Cara mengatasi

Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan Perangkat lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer. Virus komputer ini dapat dihapus dengan basis data (database/ Signature-based detection), heuristik, atau peringkat dari program itu sendiri (Quantum).

Tipe-tipe Network

2/18/2013 0


Ada berapa sih tipe network itu? Apa perbedaannya? Bagaimana dengan kegunaan, keunggulan, kelemahan, dan kerumitan dari masing-masing tipe network tersebut? Jika pada artikel sebelumnya kita sudah mengetahui semua kelebihan, fasilitas dan juga kesulitan yang bisa diberikan, dan ditimbulkan oleh sebuah network, maka kali ini kita akan membahas tipe-tipe network. Buat apa'an?

Dengan mengetahui tipe-tipe network yang ada, hal itu akan membantu kita untuk memutuskan tipe network mana yang paling sesuai dengan kebutuhan, dan kemampuan yang kita miliki. Baik itu berupa kemampuan dalam hal permodalan, pengetahuan, maupun dalam hal investasi waktu yang bisa kita sediakan untuk mempelajari, menginstall, menguji coba, maintenance, dan memperbaiki setiap permasalahan yang mungkin akan timbul.

Network itu bisa kita bagi menjadi dua tipe. Yaitu client/server dan workgroup. Masing-masing tipe ini tentu saja mempunyai kelebihan dan kelemahan. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari masing-masing tipe network ini? Untuk menjawab itu, coba kita pelajari dulu masing-masing dari tipe network ini. Pertama, kita bahas tipe yang paling sederhana dulu, yaitu:

Tipe Workgroup

Pada tipe network workgroup ini, masing-masing komputer bisa berbagi semua resource yang dimilikinya. Komputer-komputer itu bisa berbagi file, folder, drive, printer, dan seterusnya. Dan masing-masing komputer juga tetap menjalankan aplikasinya sendiri-sendiri. Sebuah workgroup biasanya melingkupi dua sampai sepuluh komputer.

Jumlah itu tentu saja bisa lebih. Dengan hardware dan software yang tepat, sebuah workgroup mampu menampung lebih dari sepuluh komputer, tanpa mengurangi tingkat efektifitas, efisiensi, dan securitynya. Akan tetapi, yang perlu kita ingat adalah, semakin banyak komputer yang tergabung dalam sebuah workgroup, semakin banyak pula kebutuhan akan perangkat, biaya, waktu, dan permasalahannya.

Gambar dibawah ini menunjukkan sebuah contoh dari network dengan tipe workgroup. Dari gambar dibawah ini, bisa kita lihat bahwa masing-masing komputer berbagi resource secara equal atau seimbang. Windows komputer, notebook komputer, dan laser printer, semuanya tergabung dalam sebuah network workgroup.



Sedangkan gambar dibawah ini menunjukkan contoh lain dari network workgroup. Masing-masing komputer mempunyai perangkatnya sendiri-sendiri. Yaitu, sebuah laser printer, sebuah DVD external, dan sebuah inkjet printer. Masing-masing komputer yang terhubung ke jaringan, bisa memanfaatkan semua perangkat ini secara bersamaan.



Kalo kita perhatikan, network tipe workgroup ini bentuknya sederhana dan tidak rumit. Perangkat yang dibutuhkan juga tidak banyak. Cara mengkonfigurasinya juga cukup simple dan mudah. Itulah beberapa kelebihan dari tipe network workgroup ini. Tapi, tentu saja tipe network ini mempunyai kelemahan. Misalnya?

Karena masing-masing komputer harus mengontrol dirinya sendiri, dan masing-masing komputer juga bisa mengakses komputer lain, berarti harus ada rasa saling percaya dan saling menghargai dari masing-masing user. Masing-masing user harus mengerti bahwa mereka harus bertanggung jawab untuk membagi resourcenya dengan yang lain.

Dan, mereka juga harus bertanggung jawab untuk tidak merusak atau mengganggu komputer lain. Kerjasama dan saling percaya sangat dibutuhkan untuk keberhasilan dan kefektifan network tipe ini. Mungkin itulah salah satu sebabnya, mengapa tipe ini disebut workgroup. Karena dibuat dengan tujuan untuk membentuk sebuah tim kerja.

Masalah keamanan, juga menjadi salah satu faktor kelemahan dari tipe workgroup ini. Pemahaman mengenai cara menggunakan, mengkonfigurasi, dan mengatur masing-masing resource, sangat dibutuhkan oleh masing-masing user.

Tipe Cient/Server

Tipe network client/server berbeda dengan tipe workgroup. Jika pada workgroup semua user posisinya adalah sama. Maka pada client/server, hanya ada satu penguasa. Dialah yang menguasai semua resource yang ada. Sang penguasa ini juga bertanggung jawab untuk melayani semua permintaan user yang ingin menggunakan resource tersebut. Dialah yang disebut sebagai server. Sedangkan para bawahannya, disebut sebagai client.

Sebuah server biasanya dijadikan sebagai tempat untuk menyimpan semua file-file, aplikasi, dan perangkat-perangkat lainnya (printer, scanner, etc). Coba perhatikan gambar dibawah ini. Gambar ini menunjukkan salah satu contoh dari network tipe client/server, yang terdiri dari sebuah server dan empat buah client.



Dari gambar diatas kita bisa melihat bahwa semua kabel bersumber yang berasal dari client maupun server, akan berkumpul pada satu kotak yang disebut sebagai Switch atau Hub. Hub ini dibutuhkan untuk mengatur lalu lintas jaringan, juga untuk memperkuat sinyal. Kita akan membicarakan mengenai hub ini lebih detail di artikel terpisah.

Network tipe client/server ini bisa digunakan untuk membuat jaringan yang terdiri dari 10 - 150 buah komputer. Tentu saja dengan perangkat dan software yang tepat, angka ini bisa saja bertambah. Namun seperti juga halnya pada tipe workgroup, semakin banyak perangkat dan komputer yang terhubung ke jaringan, semakin banyak pula biaya, waktu, tenaga, dan permasalahannya.

Untuk network dengan skala yang kecil, sebuah server yang melayani semua jenis permintaan dari client, sudah mencukupi. Terutama jika service atau layanan yang diminta oleh client tidak terlalu beraneka ragam. Misalnya server tersebut hanya melayani permintaan atau service berupa akses internet saja, atau untuk mencetak saja. Seperti pada contoh gambar diatas.

Namun untuuk network dengan skala yang lebih besar, dengan jumlah client yang sangat banyak, dan juga jenis service atau layanan yang beraneka ragam, maka beberapa buah server bisa digunakan. Masing-masing server dibuat khusus untuk melayani jenis permintaan atau service tertentu saja. Hal ini akan sangat membantu dalam hal efektivitas dan efesiensi dari network tersebut. Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.



Dari gambar diatas kita bisa melihat, masing-masing server hanya melayani dan memberikan service tertentu saja. Dengan struktur seperti ini, maka lalu lintas atau traffik yang terjadi di dalam network bisa lebih efisien. Masing-masing client hanya akan membebani server yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini juga berarti akan mengurangi jumlah antrian, dan lama waktu tunggu yang diberikan oleh server.

Bagaimana dengan keamanan? Untuk bisa mengakses berbagai service dan layanan yang disediakan server, setiap client biasanya akan membutuhkan nama user dan password. Nama user dan password ini, diberikan oleh pengelola dari komputer server, atau biasa disebut admin. Si admin ini juga yang berhak mengatur batasan-batasan resource yang boleh digunakan oleh seorang user. Itu artinya, masalah keamanan merupakan salah satu kelebihan dari tipe client/server ini.

Kelemahannya? Seperti yang bisa kita lihat pada kedua contoh gambar diatas, tipe client/server ini membutuhkan perangkat yang lebih banyak, configurasi dan tingkat pemeliharaan yang cukup rumit. Itu artinya tipe client/server ini akan membutuhkan investasi waktu, biaya, dan tenaga yang lebih banyak, jika dibanding dengan workgroup.

So, tipe network mana yang menurut mu paling cocok dengan kebutuhan mu? Apakah workgroup? Atau client/server? Masih bingung? Mungkin daftar pertanyaan dibawah ini bisa membantumu untuk memutuskan tipe network yang paling sesuai. Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan dibawah ini, maka akan membantumu menemukan tipe yang cocok.

Berapa banyak komputer yang akan terhubung ke jaringan? Jika kamu mempunyai rencana untuk menghubungkan lebih dari 10 komputer, maka client/server harus kamu pertimbangkan. Client/server mampu memberikan performa yang lebih akurat, efisien dalam hal penggunaan resource, dan lebih efektif dalam menggunakan komputer.
Apakah masalah keamanan file yang boleh diakses adalah faktor yang penting? Secara umum, masalah keamanan ini terjadi saat user melakukan hacking pada sistem dan mengakses file-file yang bersifat rahasia. Dengan client/server, aktivitas seperti ini bisa dilacak, dan diantisipasi. Tapi tidak dengan workgroup. Workgroup hanya bisa membatasi penggunaan file. Namun jika seseorang mampu menembusnya, sulit untuk melacaknya.
Seberapa besar kendali yang kamu inginkan? Sekali lagi, client/server memberikan kendali yang lebih besar dibanding workgroup. Sang admin adalah satu-satunya orang yang berhak dan bertanggung jawab mengendalikan semua resource yang ada.
Berapa banyak waktu yang bisa disediakan? Workgroup tidak menyita waktu mu terlalu banyak. Beda dengan client/server, dimana kamu harus mengatur segala sesuatunya, agar network bisa berfungsi dengan sempurna.
Apakah kamu mempunyai rencana untuk menggunakan aplikasi tertentu di server? Jika network tersebut ditujukan untuk memudahkan dalam hal penggunaan aplikasi yang membutuhkan multi user (misalnya database), maka client/server akan memberikan service yang lebih baik.
Kecuali kamu memang mempunyai tujuan-tujuan yang spesifik seperti contoh diatas, maka tipe workgroup bisa menjadi pilihan utama mu. Namun, jika memang nantinya kamu membutuhkan network dengan tipe client/server, maka kamu tetap bisa mengupgradenya dengan lebih mudah.

Nah, itu tadi tipe-tipe network yang bisa kamu pilih. Dengan mengetahui informasi ini, akan membantu mu saat mulai merencanakan, membeli perangkat, menyetelnya, mengkonfigurasi, dan melakukan perawatan. Sampai disini berarti pembahasan kita mengenai tipe network telah selesai. Dan di artikel berikutnya kita akan membahas lebih jauh mengenai masing-masing tipe ini